Perancangan Dan Implementasi Alat Penyiram Tanaman Otomatis Dengan Sensor Suhu Dan Kelembaban Tanah Menggunakan ESP32 Pada Lady Nursery

Abstract

Penghematan air dalam penyiraman tanaman otomatis merupakan salah satu manfaat utama dari penggunaan sistem penyiraman berbasis teknologi. Sistem penyiraman otomatis yang dilengkapi dengan sensor kelembaban tanah dan sensor suhu dapat memberikan solusi yang efisien dalam mengelola kebutuhan air untuk tanaman. Sistem ini bekerja secara otomatis dengan memonitor kondisi tanah dan lingkungan, di mana sensor kelembaban digunakan untuk mengukur tingkat kelembaban tanah, sedangkan sensor suhu digunakan untuk mengukur suhu udara. Berdasarkan data yang diterima, mikrokontroler ESP32 akan mengendalikan pompa air untuk menyiram tanaman jika kondisi tanah kering atau suhu lingkungan tinggi, dan akan menghentikan penyiraman jika tanah sudah cukup lembab atau suhu menurun. Metodologi prototyping digunakan dalam penelitian ini, yang melibatkan pembuatan prototipe alat secara bertahap, pengujian, dan evaluasi kinerja sistem. Perancangan dan implementasi alat penyiram tanaman otomatis dengan sensor suhu dan kelembaban tanah menggunakan ESP32 bertujuan untuk meningkatkan efektivitas penyiraman tanaman di Lady Nursery. Dalam penelitian ini, sistem dirancang untuk secara otomatis menyiram tanaman berdasarkan pembacaan sensor kelembaban tanah dan suhu. Sensor Soil Moisture dan DS18B20 digunakan untuk mengukur kadar air di tanah serta suhu sekitar. Data yang diperoleh dari sensor diproses oleh mikrokontroler ESP32 yang terhubung dengan aplikasi mobile berbasis Flutter untuk memudahkan pemantauan. Alat ini juga dilengkapi dengan modul relay untuk mengontrol pompa air dan RTC untuk pengaturan waktu penyiraman. Hasil pengujian menunjukkan bahwa sistem ini efektif dalam menjaga kelembaban tanaman, mengurangi risiko kekeringan, dan memberikan kemudahan bagi pemilik tanaman dalam perawatan harian.